✅ Pj Bupati Kuningan Menemani Bawaslu dalam Penyisiran Sisa-Sisa APK Menjelang Pemilu 2024

by -121 Views

SiwinduMedia.com – 11-13 Februari 2024 adalah masa Tenang menjelang hari pencoblosan dalam Pemilu serentak (Pileg dan Pilpres) pada 14 Februari 2024. Pada masa Tenang ini, tidak ada Alat Peraga Kampanye (APK) yang diperbolehkan untuk dipasang, semuanya harus dibersihkan.

Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah memberitahukan kepada para pimpinan Parpol untuk membersihkan APK-APK tersebut, namun masih banyak APK dari Caleg maupun Capres-Cawapres yang masih terpasang di pinggiran jalan, bahkan di billboard pun masih ada yang belum diturunkan.

Sebagai upaya tegas dari penyelenggara, khususnya Bawaslu, sisa-sisa APK tersebut akhirnya turun oleh tim gabungan, yang terdiri dari Bawaslu, Satpol PP, Dishub, dan pihak terkait lainnya.

Pj Bupati Kuningan HR Iip Hidajat turun langsung untuk memantau jalannya penertiban, bahkan Ia mendampingi jajaran Bawaslu Kuningan yang juga mendapat kunjungan dari Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jabar, E Barus. Penertiban dilakukan pada Minggu (11/2/2024).

Penyisiran dilakukan di sepanjang jalan Siliwangi menuju jalan Nasional hingga ke daerah pertokoan Cilimus. Hal ini dilakukan dalam rangka penetapan masa tenang sebelum pemilihan umum yang berlangsung dari hari Minggu hingga hari pengambilan suara, Rabu (14/2/2024).

Pj Bupati bersama Ketua Bawaslu Kabupaten Kuningan Firman, Assisten Pemerintahan dan Kesejahteraan rakyat Toni Kusumanto, dan perwakilan Kesbangpol Kuningan terlihat saat melakukan penertiban. Firman menyebutkan bahwa penertiban ini dilaksanakan sesuai dengan surat edaran Bawaslu RI tentang masa tenang.

“Pembersihan dilakukan secara serentak mulai hari ini (Minggu) hingga Selasa dengan melibatkan anggota Bawaslu, Panwascam, PKD, PTPS serta bantuan dari Pemda, yaitu Satuan Polisi Pamong Praja,” tutur Firman.

Sementara itu, Pj Bupati HR Iip Hidajat menyatakan bahwa Pemerintah Daerah memberikan dukungan kepada Bawaslu dalam penertiban. Dirinya mendampingi Ketua Sekretariat Bawaslu Jabar dan Ketua Bawaslu Kuningan. Pemerintah Daerah memberikan dukungan dengan menurunkan anggota Pol PP, Dishub dan Damkar jika diperlukan karena punya alat untuk menjangkau APK yang tinggi.

Menurut Iip, pemasangan APK sangat bervariasi, ada yang mudah dijangkau dan ada juga yang tinggi. Oleh karena itu, pihaknya mengimbau agar penertiban ini melibatkan tim ahli untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Pada hari pencoblosan nanti, petugas Bawaslu maupun KPU harus sehat dan prima, karena akan menjadi penyelenggara pemungutan dan penghitungan suara,” pesan Iip.

Sebelumnya, Pj Bupati dan rombongan juga memantau tempat distribusi alat kelengkapan Pemilu di Desa Bojong, Cilimus. Disana, terpantau bilik suara dan alat kelengkapan lainnya tersimpan rapi di Posbindu untuk dibagikan ke 18 TPS di Desa-Desa yang ada di Kecamatan tersebut.