Pada Senin, 6 Januari 2025, program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Timur telah dimulai, termasuk di Kabupaten Sidoarjo. Sebanyak 6.003 porsi nasi dibagikan di sejumlah sekolah dan Posyandu di wilayah tersebut. Distribusi makanan bergizi gratis dilakukan oleh dua Tim Dapur Sistem Pangan Bergizi di bawah koordinasi Badan Gizi Nasional. Tim pertama memberikan 3.000 porsi kepada pelajar di delapan Sekolah Dasar, dua Sekolah Menengah Pertama, ibu hamil, dan balita. Sementara itu, Tim kedua memberikan 3.003 porsi kepada pelajar di Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, ibu hamil, balita, dan ibu menyusui.
Salah satu sekolah yang menjadi sasaran program MBG adalah SDN Larangan di Kabupaten Sidoarjo, dimana porsi makanan yang disalurkan sebanyak 399. Menu yang disediakan berupa nasi putih, ayam krispi, oseng-oseng sawi, susu UHT, dan buah semangka. Para pelajar diberi waktu 30 menit untuk menikmati makanan tersebut selama jam istirahat. Respons dari Kepala Sekolah SDN Larangan sangat positif terhadap program tersebut, dengan mengakui pentingnya MBG sebagai upaya pemerintah dalam mendukung tumbuh kembang anak menjadi SDM yang unggul.
Di Kabupaten Tulungagung, program MBG juga telah dimulai dengan menyasar 1.386 pelajar di Pondok Pesantren Al-Azhar. Total 3.534 siswa di Tulungagung akan menerima MBG secara bertahap. Ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mengoptimalkan program kesehatan masyarakat melalui pendistribusian makanan bergizi gratis.