Porsche akan segera merilis Cayenne listrik menjelang akhir tahun ini setelah pengumuman dua tahun lalu. CEO Oliver Blume mengonfirmasi bahwa debut mobil listrik ini akan dilakukan di West Coast. Meskipun Cayenne generasi keempat akan sepenuhnya bertenaga listrik, model saat ini masih akan tetap menggunakan mesin pembakaran. Tidak seperti Macan, Cayenne dengan mesin bahan bakar tidak akan dipensiunkan dalam waktu dekat, melainkan akan hidup bersama Cayenne EV selama bertahun-tahun. Porsche juga masih mempertimbangkan untuk meluncurkan SUV gas yang lebih murah sebagai pengganti Macan generasi pertama.
Selain Cayenne EV, Porsche juga memiliki rencana untuk meluncurkan Boxster/Cayman listrik sebelum Cayenne EV. Model ini dijadwalkan untuk dirilis pada pertengahan dekade ini, meskipun urutan peluncuran model baru telah berubah dengan prioritas pemasaran untuk Cayenne EV terlebih dahulu. Sementara gas 718 telah dihentikan di Eropa karena regulasi keamanan siber yang lebih ketat, mobil sport listrik ini masih dalam jalur yang tepat untuk diluncurkan.
Di sisi lain, Porsche masih terus mengembangkan SUV listrik yang lebih besar yang diproduksi di Leipzig. Meskipun flagship tiga baris ini awalnya diumumkan pada pertengahan 2022, versi dengan tenaga listrik akan hadir dalam jangka waktu yang belum ditentukan. Meski demikian, Porsche tidak sepenuhnya meninggalkan mesin pembakaran, karena mereka akan terus menawarkan beragam powertrain termasuk mesin pembakaran, hibrida plug-in, dan EV seiring berjalannya waktu hingga tahun 2030-an.
