Musim MotoGP 2025 menyaksikan aksi menarik di Circuit of the Americas di Austin, Texas. Pembalap pole position Marc Marquez membuat keputusan tidak terduga dengan meninggalkan motor basahnya untuk beralih ke motor kering di menit terakhir sebelum balapan dimulai. Langkah ini memicu reaksi berantai, dengan sembilan pembalap lainnya mengikutinya. Namun, panitia balapan memutuskan untuk memulai balapan dari awal setelah mengibarkan bendera merah demi alasan keamanan. Awal balapan yang direncanakan terganggu oleh insiden mobil pengaman MotoGP, di mana BMW M5 kehilangan kendali dan menabrak pembatas sebelum lampu hijau menyala.
Kejadian menyulitkan ini menimbulkan pertanyaan tentang faktor apa yang menyebabkan kecelakaan tersebut. Salah satu spekulasi adalah bahwa cengkeraman ban mobil mungkin terpengaruh oleh keadaan lintasan yang lembab dan ban yang dingin. Meskipun BMW M5 dilengkapi dengan fitur xDrive dan mode 2WD khusus, mobil ini masih rentan kehilangan kendali, terutama saat kekuatan mesin V-8 4,4 liter twin-turbo dan motor listriknya dikirim ke roda belakang. Kecelakaan tersebut juga mengingatkan pada insiden serupa di masa lalu, di mana M5 yang sama terlibat dalam kecelakaan saat menjadi safety car MotoGP.
BMW telah lama menjadi penyedia mobil safety car untuk MotoGP, tetapi kecelakaan tersebut menunjukkan bahwa bahkan mobil dengan daya dan fitur keamanan yang tinggi tidak terhindar dari kejadian tak terduga. Meskipun demikian, BMW terus menyediakan mobil keselamatan untuk balapan MotoGP, dengan M5 Touring sebagai varian terbaru. Sejarah menunjukkan bahwa tidak ada mobil yang bisa menggantikan posisi ikonik roadster Z8 dari musim 2002 sebagai safety car MotoGP.