Pemerintahan Trump telah mengumumkan peningkatan tarif impor untuk barang-barang yang masuk ke Amerika Serikat, termasuk kendaraan, dengan beberapa negara menghadapi tarif yang lebih tinggi. Sejumlah produsen mobil telah memberikan tanggapannya terkait kebijakan ini. Misalnya, Aston Martin belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai tarif, sementara Audi berbicara melalui perusahaan induknya, Grup Volkswagen, menyatakan keprihatinan atas keputusan tersebut. BMW, Ford, dan General Motors juga mengeluarkan pernyataan terkait rencana mereka dalam menghadapi tarif baru ini.
Selain itu, beberapa produsen mobil seperti Hyundai dan Genesis menegaskan bahwa mereka tidak akan menaikkan harga kendaraan mereka akibat tarif baru. Namun, Ferrari telah menanggapi kebijakan ini dengan menaikkan harga beberapa model kendaraannya. Sejumlah produsen lain seperti Nissan, Infiniti, Jeep, dan Stellantis juga telah memberikan pernyataan terkait pengaruh tarif impor terhadap produksi dan harga kendaraan mereka di AS.
Di tengah kebijakan tarif yang diberlakukan, para produsen mobil terus memonitor perkembangan situasi ini dan berupaya mengambil langkah-langkah strategis untuk menghadapi dampaknya. Diharapkan bahwa dialog konstruktif antara para pihak terlibat dapat membantu menemukan solusi yang adil dan mengurangi ketidakpastian dalam industri otomotif global. Keputusan para produsen mobil selanjutnya dapat memengaruhi pasar otomotif di Amerika Serikat dan memiliki implikasi besar bagi konsumen serta perekonomian secara keseluruhan.
