Kriminal Sepekan di DKI Jakarta: Kasus Fachry Albar hingga WNA Ngamuk di Kalibata City
Sejumlah berita kriminal menarik dari wilayah DKI Jakarta selama seminggu terakhir dapat kembali diulas hari ini. Mulai dari alasan Fachry Albar menggunakan narkoba hingga pemicu seorang warga negara asing (WNA) yang marah di Kalibata City diduga karena masalah keluarga.
Seorang pengacara ditangkap polisi karena membawa senpi dan narkoba
Seorang pengacara berinisial S (31) ditangkap polisi karena kedapatan membawa senjata api ilegal jenis airsoft gun serta sejumlah narkoba. Penangkapan terjadi setelah pelaku terlibat dalam kecelakaan lalu lintas di kawasan Senen, Jakarta Pusat, menurut Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro.
Polisi bekuk sindikat pemalsu voucher sembako di RS Cempaka Putih
Polsek Cempaka Putih berhasil membekuk sindikat pemalsu voucher (kupon) sembako di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih. Mereka adalah MD (31), SW (33), dan SN (31) beserta barang bukti ratusan voucher palsu. Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sulistiyo Yudo Pangestu menjelaskan bahwa kasus ini terungkap setelah curiga terhadap jumlah voucher yang ditukarkan.
Yayasan MBG di Kalibata bantah gelapkan dana mitra dapur
Yayasan mitra Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan, yakni Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) membantah tudingan menggelapkan dana mitra dapur Ira Mesra Destiawati (59). Kuasa hukum yayasan, Timoty Ezra Simanjuntak, menyatakan bahwa pembayaran sudah diterima dan tidak ada penyelewengan dana oleh Yayasan Media Berkat Nusantara.
Ini alasan Fachry Albar menggunakan narkoba
Polres Metro Jakarta Barat mengungkapkan bahwa aktor Fachry Albar (43) menggunakan narkoba untuk memenangkan pikiran. Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol. Twedi Aditya Bennyahdi, menjelaskan bahwa alasan penggunaan narkoba tersebut terkait dengan kebutuhan pribadi untuk menenangkan pikiran dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Pemicu WNA ngamuk di Kalibata City diduga karena masalah keluarga
Pemicu kemarahan seorang warga negara asing (WNA) di Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan diduga karena masalah keluarga. Kapolsek Pancoran Kompol Mansur menyatakan bahwa terdapat konflik keluarga yang menjadi penyebab dari insiden tersebut.
Dengan mengulas berita kriminal terkini di DKI Jakarta, kita dapat memperoleh pemahaman lebih dalam mengenai kejadian-kejadian yang terjadi serta konsekuensi dari tindakan kriminal yang dilakukan oleh pihak-pihak terkait. Semoga informasi ini dapat memberikan wawasan yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
