Mobil Listrik: Keuntungan dan Tantangan Performa Tanpa Batas

by -8 Views

Pemahaman tentang mobil listrik dengan harga lebih dari $100,000 tentu akan menarik perhatian kita. Apakah mobil-mobil tersebut sangat cepat, mewah, atau mungkin keduanya sekaligus? Namun, yang mengejutkan adalah jarak tempuh yang bisa didapatkan. Saat ini, terdapat tiga mobil listrik tercepat di pasaran: Lotus Emeya R, Audi RS E-Tron GT Performance, dan Tesla Model S Plaid yang disebut sebagai mesin penghancur ban elektrik.

Setelah diisi penuh, ketiga mobil tersebut diuji oleh tim Carwow secara langsung di kondisi dunia nyata untuk melihat seberapa jauh mereka bisa menempuh dalam mode Sport. Lucid Air Sapphire tidak diikutsertakan dalam pengujian. Namun, yang menarik adalah kenyataan bahwa tak satupun mobil listrik tersebut berhasil mencapai jarak tempuh sesuai iklan, baik pada siklus EPA maupun prosedur WLTP yang lebih longgar.

Tesla Model S Plaid memiliki jangkauan EPA diperkirakan 348 mil (560 km), Audi RS E-Tron GT Performance 278 mil (447 km), dengan peringkat WLTP masing-masing 373 mil (600 km) dan 364 mil (585 km). Lotus Emeya R tidak memiliki peringkat EPA, tetapi memiliki jangkauan WLTP 301 mil (484 km) yang setara dengan peringkat EPA teoretis 210 mil.

Performance ketiganya sungguh mengesankan dengan lebih dari 900 tenaga kuda, hampir 100 kilowatt-jam baterai, dan akselerasi dari 0 hingga 60 mil per jam dalam waktu kurang dari tiga detik. Namun, saat diuji di jalan raya Inggris dengan suhu sekitar 50 derajat Fahrenheit (10 derajat Celcius), Lotus Emeya pertama kali kehabisan baterai setelah menempuh 193,5 mil dengan efisiensi energi 2,2 mil/kilowatt-jam.

Audi mampu menempuh jarak 258 mil (415 km) dengan rata-rata 2,6 mil/kWh, sementara Tesla Model S Plaid yang lebih tua berhenti setelah 295 mil (474 km) dengan rata-rata 3,2 mil/kWh. Meskipun ini adalah pengujian dalam mode Sport yang agak tidak biasa, hasilnya tetap menarik untuk analisis. Jadi, bagaimana performa mobil listrik dalam pengujian nyata?

Source link