Polres Metro Jakarta Selatan memastikan bahwa kamera pengawas (CCTV) di Pos Pantau Manggarai tetap berfungsi secara optimal untuk mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan, seperti tawuran. Menurut Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih, CCTV masih aktif dan terdapat beberapa titik penempatannya. Dengan adanya CCTV, pihak kepolisian dapat mendeteksi pelaku yang mencurigakan berdasarkan pakaian dan ciri fisiknya. Oleh karena itu, pihak kepolisian selalu melakukan pemantauan selama 24 jam untuk memastikan keamanan dan keberadaan kamera pengawas terjaga dengan baik.
Kejadian tawuran antarwarga di Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu malam telah menyebabkan satu korban pembacokan, yaitu seorang tukang parkir berinisial MLF. Tawuran ini dipicu oleh letusan petasan dan melibatkan warga di RW 12 dan RW 04 di daerah tersebut. Kejadian ini viral di media sosial dan telah mendapatkan perhatian luas.
Dengan keberadaan CCTV yang masih aktif di Pos Pantau Manggarai, diharapkan dapat membantu mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang. Pihak kepolisian terus melakukan pengawasan dan pemantauan secara intensif di kawasan tersebut, dari malam hingga siang hari. Tindakan preventif seperti ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan tenteram bagi seluruh warga.
