Podcaster Mikhael Sinaga mengungkapkan bahwa dirinya diinterogasi sebanyak 50 kali oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya terkait kasus dugaan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Pemeriksaan belum selesai pada malam itu dan akan dilanjutkan pada hari Senin (19/4). Saat berada di Ditreskrmum Polda Metro Jaya, Mikhael mengatakan bahwa ia masih tidak mengetahui alasan dan status klarifikasi yang diminta oleh pihak berwenang.
Mikhael menegaskan bahwa ia hanya seorang host di podcast Sentana TV dan tidak mengetahui kaitannya dengan kasus tersebut. Sebagai warga negara yang baik, ia mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk klarifikasi. Michael juga menegaskan bahwa tidak ada niat untuk mangkir dalam panggilan pertama, namun ia berhalangan hadir karena memiliki janji lain pada hari tersebut.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya menyatakan bahwa dua saksi tidak hadir dalam pemanggilan penyidik terkait kasus dugaan ijazah palsu Presiden Ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Menurut Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Reonald Simanjuntak, saksi AS belum memberikan konfirmasi ketidakhadiran sedangkan saksi MS telah mengonfirmasi bahwa ia tidak bisa hadir.
