Nissan sedang berjuang untuk bangkit setelah mengalami periode sulit dengan kerugian besar dan perencanaan pemangkasan biaya. Namun, strategi perusahaan ini tidak hanya berkutat pada penghematan, tetapi juga memasukkan beberapa model mobil baru ke dalam jajaran mereka. Salah satunya adalah Nissan Micra yang kembali dengan sentuhan listrik untuk pasar Eropa, setelah absen selama dua tahun. Mobil ini sepenuhnya listrik dan didasarkan pada Renault 5. Desainnya tampak unik dengan lampu melingkar, gagang pintu belakang “tersembunyi” yang khas, dan velg 18 inci. Meskipun terdapat sentuhan Renault 5, Nissan berusaha memberikan identitas yang berbeda pada Micra. Bagian dalamnya menyajikan layar ganda 10,1 inci yang canggih dan pilihan baterai 40 kWh atau 52 kWh dengan output tenaga yang bervariasi. Micra memiliki jangkauan sekitar 310-408 kilometer per pengisian daya tergantung pada kapasitas baterai, dengan ukuran yang kompak dan suspensi belakang multi-link yang menjanjikan pengalaman berkendara yang menyenangkan. Nissan berencana untuk meluncurkan Micra di seluruh Eropa akhir tahun ini sebagai bagian dari strategi mereka dalam menghadirkan lebih banyak mobil listrik baru, seperti Juke yang akan dirilis tahun depan dan versi Nissan dari Renault Twingo di tahun 2026.
Nissan Micra vs Renault 5: Perbandingan Model Baru
