Indonesia bertekad untuk meraih kemandirian antariksa di tengah pesatnya inovasi teknologi global dan meningkatnya rivalitas geopolitik. Diskusi publik yang bertajuk “Mewujudkan Kemandirian Antariksa Indonesia di Tengah Rivalitas Global” menyoroti kompleksitas dan urgensi agenda antariksa nasional di era abad ke-21. Kemandirian antariksa menjadi kebutuhan strategis guna memastikan kedaulatan Indonesia dalam kompetisi antariksa yang semakin ketat.
Dalam diskusi ini, para narasumber dari berbagai sektor menegaskan bahwa penguasaan teknologi antariksa menjadi kunci utama bagi kedaulatan dan daya saing Indonesia di masa depan. Indonesia sebagai negara yang telah meluncurkan satelit secara mandiri sejak 1960-an, kini dihadapkan pada tantangan tata kelola program antariksa yang lemah, terbatasnya pendanaan, dan belum solidnya arah kebijakan. Untuk itu, kemandirian antariksa Indonesia harus menjadi prioritas utama dalam upaya mengakselerasi langkah strategis di masa depan.
Marsekal TNI (Purn.) Chappy Hakim menyoroti pentingnya keberadaan Dewan Penerbangan dan Antariksa Nasional sebagai wadah lintas sektor untuk memajukan industri antariksa Indonesia. Asosiasi Antariksa Indonesia juga menekankan perlunya membangun ekosistem antariksa nasional secara menyeluruh, mulai dari manufaktur, roket, hingga data analytics. Selain itu, kerjasama internasional, penguatan start-up lokal, dan regulasi yang konsisten juga menjadi kunci untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Dari perspektif parlemen, penting bagi DPR RI untuk memastikan bahwa Indonesia bukan hanya menjadi pasar bagi layanan antariksa asing, tetapi juga memiliki kapasitas teknologi, SDM, dan regulasi yang berdaulat. Indonesia harus memperkuat kedaulatan vertikalnya dan mendorong investasi R&D serta kerjasama internasional yang mendukung kepentingan nasional jangka panjang. Melalui langkah-langkah ini, Indonesia diharapkan dapat menghadapi kompetisi ekonomi antariksa global dengan lebih baik.
Memiliki posisi geografis strategis, Indonesia harus segera mengejar kemandirian antariksa dengan kerjasama lintas sektor, investasi yang kuat, dan strategi yang konsisten. Tanpa adanya kerjasama yang solid, Indonesia akan terus tertinggal dalam kompetisi ekonomi antariksa global. Oleh karena itu, penting bagi Indonesia untuk segera mengambil langkah-langkah strategis guna merealisasikan kemandirian antariksa di masa depan.
Sumber: Kemandirian Antariksa Sebagai Pilar Kedaulatan: Urgensi RUU Pengelolaan Ruang Udara Nasional Di Tengah Persaingan Global
Sumber: Mewujudkan Kemandirian Antariksa Indonesia Di Tengah Rivalitas Global