Potensi Larangan Gagang Pintu Tersembunyi di Cina

by -63 Views

Tesla Model S, mobil listrik berteknologi canggih, pertama kali diluncurkan pada tahun 2012 dengan gagang pintu elektronik tersembunyi yang menarik perhatian. Sejak saat itu, gagang pintu ini telah menjadi fitur yang banyak diadopsi oleh produsen mobil lain untuk meningkatkan efisiensi dan menciptakan kesan futuristik. Namun, tidak semua pengemudi menyukai gagang pintu ini dan kritik terhadap keandalan dan keamanannya mulai muncul.

Cina saat ini tengah mempertimbangkan untuk melarang penggunaan gagang pintu listrik tersembunyi setelah pemerintah mengusulkan regulasi baru yang meminta mobil memiliki pelepas mekanis yang jelas di bagian dalam. Meskipun larangan ini masih sebatas rumor, beberapa produsen mobil di Cina disarankan untuk segera beradaptasi.

Implikasi dari larangan ini bisa sangat signifikan, mengharuskan merek baik Cina maupun Barat untuk menyesuaikan desain mobil mereka. Beberapa model seperti Ford Mustang Mach-E dan Lexus RZ350e mungkin perlu mengubah gagang pintu mereka untuk memenuhi peraturan yang baru. Hal ini juga dapat mempengaruhi model Hyundai Ioniq 5 atau Kia EV6 yang memiliki gagang pintu elektronik.

Keamanan menjadi isu utama dalam penggunaan teknologi canggih dalam mobil listrik, termasuk gagang pintu elektronik. Kritik terhadap kekurangjasamaan dan keselamatan gagang pintu tersembunyi sudah muncul sejak beberapa tahun lalu. Sejumlah incident, termasuk insiden yang melibatkan Tesla Model S, menggarisbawahi pentingnya memiliki sistem yang andal dan jelas dalam mobil masa depan.

Dalam hal ini, desain futuristik tidak boleh membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang. Mungkin menghilangkan gagang pintu elektronik yang dapat membuka sendiri adalah langkah yang tepat untuk ke depan.

Source link