Mendirikan Rumah Indonesia di Kota-kota Besar di Seluruh Dunia

by -131 Views

Kamis, 9 November 2023 – 14:06 WIB

Jakarta – Calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan memiliki rencana untuk membangun House of Indonesia atau rumah pusat kebudayaan Indonesia, di setiap kota besar di dunia. Harapannya adalah bahwa hal tersebut akan terwujud jika dirinya terpilih dalam Pilpres 2024.

Awalnya Anies bercerita tentang investasi di bidang kebudayaan yang akan memberikan efek jangka panjang. Setelah itu, dia memiliki keinginan untuk membangun House of Indonesia.

“Begitu kita investasi di bidang kebudayaan maka kita akan nanti bisa muncul dimana-mana. Saya membayangkan, bahwa kita harus punya House of Indonesia, di kota-kota besar di dunia,” ujar Anies kepada wartawan pada Kamis, 9 November 2023.

Rencananya, House of Indonesia akan dibangun untuk menjadi pusat kebudayaan Indonesia yang disediakan untuk kota besar di luar negeri.

“Di situ menjadi pusat kebudayaan. Bukan embassy, kalau embassy tugasnya, tugas diplomacy. Tapi House of Indonesia itu adalah rumah budaya, rumah seni,” ucapnya.

Dia menyinggung tentang adanya pusat kebudayaan asing di Indonesia. Tetapi, pusat kebudayaan Indonesia belum ada di luar negeri.

Anies kemudian berbicara jika harga rumah di negara lain untuk dijadikan House of Indonesia justru lebih murah, dibandingkan dengan harga rumah di pusat Ibu Kota.

“Kalau dihitung Pak buat negara, beli rumah satu di Menteng, sama rumah di Frankfurt, lebih mahal di menteng, coba aja dicek harganya, lebih mahal,” ucap Anies.

Lebih lanjut, Anies mengatakan investasi kebudayaan merupakan salah satu potensi yang dimiliki oleh Indonesia.

“Kita kemudian punya sebuah space di mana kegiatan kebudayaan kita itu terepresentatif di mana mana, kami masih melihat kekuatan budaya kita,” bebernya.