Jakarta – Polisi menembak mati seorang pria bersenjata setelah orang tersebut melepaskan tembakan ke arah polisi di Taman Puchong Prima, Malaysia, pada Minggu, 14 Januari 2024.
Diketahui, kejadian tersebut terjadi pada pukul 15.50 waktu setempat, ketika polisi menemukan sebuah mobil Toyota Camry yang dikemudikan tersangka. Polisi berulang kali memerintahkan pria tersebut untuk menghentikan mobilnya tetapi dia menolak dan malah mengacungkan pistol dan mulai melepaskan tembakan ke arah polisi. Baku tembak pun kemudian terjadi, yang berakhir dengan pria tersebut tewas di dalam mobil.
Melansir New Straits Times, polisi Malaysia sejauh ini masih bungkam mengenai rincian lengkap kasus ini. Kapolres Subang Jaya AKBP Wan Azlan Wan Mamat saat ditemui di lokasi kejadian hanya membenarkan adanya korban jiwa dalam kejadian tersebut. “Jenazahnya akan dikirim ke RSUD Serdang untuk dilakukan pemeriksaan visum,” ujar Wan Mamat.
Dia mengatakan pernyataan lengkap akan dikeluarkan oleh kepala polisi Selangor Datuk Hussein Omar Khan. Hingga berita ini dimuat, tim polisi dari unit forensik masih menyisir TKP untuk mencari barang bukti.
Klip video berdurasi 39 detik dalam kejadian tersebut kemudian menjadi viral di media sosial, yang memperlihatkan sejumlah pria berteriak kepada orang-orang agar tetap tinggal di rumah mereka. Sementara itu, pria bersenjata tersebut diyakini adalah polisi berpakaian preman. Saat mereka berteriak, terdengar suara ledakan keras, yang diyakini suara tembakan. Video tersebut direkam oleh seorang penghuni apartemen terdekat dari balkon yang menghadap ke area tersebut. Polisi juga menutup sebagian jalan menuju kawasan itu.