Lebih dari 20 Ribu Warga Palestina yang Terluka Masih Mengalami Penderitaan di Gaza

by -94 Views

Jumat, 3 November 2023 – 11:48 WIB

Gaza – Dokter Tanpa Batas mengumumkan bahwa lebih dari 20.000 warga Palestina yang terluka masih berada di Jalur Gaza setelah korban luka dan pasien gelombang pertama dipindahkan ke Mesir pada Rabu 1 November 2023 melalui penyeberangan Rafah. Pernyataan lembaga tersebut menyebutkan bahwa warga Palestina yang terluka memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan karena pengepungan dan bombardemen yang terus dilakukan oleh pasukan Israel.

Baca Juga :

Jawaban Kamala Harris Saat Ditanya Bantuan Militer AS ke Tel Aviv: Kami Dukung Hak Israel

Petugas medis membawa korban serangan Israel ke sebuah rumah sakit di Gaza.

Petugas medis membawa korban serangan Israel ke sebuah rumah sakit di Gaza.

Dokter Tanpa Batas menjelaskan bahwa 22 pegawainya dapat meninggalkan Gaza. “Mereka yang ingin meninggalkan Gaza harus diizinkan tanpa ditunda lagi dan tanpa mengurangi hak mereka untuk kembali ke Gaza,” katanya. Organisasi tersebut juga menyerukan “gencatan senjata segera”. Dokter Tanpa Batas menambahkan bahwa persediaan medis darurat dan pekerja kemanusiaan harus diizinkan masuk ke Gaza, di mana rumah sakit penuh sesak dan sistem kesehatan berisiko hancur total. (Ant/Antara)

Baca Juga :

Bagaimana Cerita Perang Gaza Berimbas pada Kekuatan TNI?

VIVA Militer: Pemakaman anak-anak Palestina korban serangan militer Israel

Israel Jatuhkan 18 Ribu Ton Bom ke Gaza, Lebih Dahsyat dari Bom Hiroshima

Sejak memanasnya konflik antara Palestina dan Israel Sabtu, 7 Oktober 2023 lalu. Tercatat militer Israel telah menjatuhkan 18 ribu ton bom ke Gaza.

img_title

VIVA.co.id

3 November 2023