Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara menggantikan Firli Bahuri. Hal ini dikarenakan Firli ditetapkan sebagai tersangka dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021.
Setelah terpilihnya Nawawi sebagai Ketua KPK sementara, Presiden Jokowi berharap KPK bisa beroperasi dengan baik sampai terpilihnya Ketua KPK yang baru. Nawawi diharapkan dapat membawa KPK ke tingkat yang lebih baik.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut belum banyak berkomentar ketika ditanya apakah KPK akan dievaluasi lantaran banyak kontroversi, salah satunya adalah dari kasus Firli. Menanggapi hal itu, Jokowi meminta untuk melihat KPK yang sekarang dipimpin Nawawi berjalan terlebih dahulu. Sambil berjalan, apabila perlu ada evaluasi maka akan dilakukan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) pemberhentian sementara Firli Bahuri dari jabatan Ketua KPK, dan menunjuk Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.
Polda Metro Jaya menetapkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Firli Bahuri sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo dalam penanganan kasus korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021. Presiden Joko Widodo telah menandatangani Keppres Pemberhentian Sementara Ketua KPK Firli Bahuri sekaligus menetapkan Nawawi Pomolango sebagai Ketua KPK sementara.
