Megawati Hadiri Sidang Juri Zayed Award dan Bertemu Khusus dengan Paus Fransiskus di Italia

by -84 Views

Roma – Megawati Soekarnoputri menjadi hakim atau juri dari lembaga kemanusiaan internasional bernama Zayed Award Human Fraternity (ZAHF). Selama berada di Roma, Megawati dijadwalkan akan mengikuti persidangan sebagai hakim atau juri ZAHF mulai tanggal 17 hingga 19 Desember 2023.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Luar Negeri yang juga Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah, mengatakan hal tersebut di Roma, Italia pada Minggu, 17 Desember 2023. Penghargaan ini diberikan untuk memperingati pertemuan antara Imam Besar Al Azhar YM Ahmed Al-Tayeb dan YM Paus Fransiskus pada tanggal 4 Februari 2019, yang menghasilkan Dokumen Persaudaraan Umat Manusia, sekaligus sebagai penghormatan terhadap almarhum Syekh Zayed bin Sultan Al Nahyan, pendiri Uni Emirat Arab.

Sekretaris Jenderal ZAHF, Mohamed Abdelsalam, menjelaskan bahwa setiap tahun ZAHF mengadakan seleksi untuk memilih tokoh-tokoh di dunia, baik perseorangan maupun organisasi, yang dianggap berjasa bagi perjuangan kemanusiaan dan persaudaraan antar umat manusia untuk mendapatkan penghargaan atau award.

Untuk menentukan pemenang award tersebut, ZAHF memilih hakim atau juri yang berasal dari tokoh-tokoh yang dianggap kredibel dan telah berperan positif bagi negaranya atau bagi dunia. Untuk tahun 2023 ini, lembaga tersebut memilih Megawati Soekarnoputri dari Indonesia sebagai salah satu hakim/juri ZAHF.

Rapat persidangan ZAHF akan mengadakan rapat dengan Sri Paus Fransiskus pada hari Senin, 18 Desember 2023 di Santo Basilica Vatikan. Setelah pertemuan tersebut, juga telah diagendakan pertemuan khusus antara Megawati Soekarnoputri dengan Sri Paus di tempat yang sama.

Kunjungan kerja Megawati Soekarnoputri ke Italia dan Vatikan didampingi oleh pimpinan DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, Yassona Laoly, Olly Dondokambey, Ahmad Basarah, dan Dubes RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi.