Jumat, 27 September 2024 – 11:49 WIB
Polda Metro Jaya Siap Menangani Provokator yang Mengajak Tawuran di Medsos
Jakarta, VIVA – Polda Metro Jaya mengimbau kepada Polres dan Polsek jajaran supaya terus mensosialisasikan anti tawuran dan bahaya narkoba. Anggota diminta menindak tegas kalau ada provokasi ajakan tawuran.
Baca Juga :
Kasus 7 Mayat di Kali Bekasi, Kadiv Propam: Bila Ada Anggota yang Salah, Kami Tindak Tegas!
“Apabila ada berita-berita provokatif ajakan tawuran melalui medsos agar segera dicegah dengan memberikan imbauan, dan mengedukasi tentang dampak dan pelanggaran hukumnya,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradri, pada Jumat, 27 September 2024.
Baca Juga :
Kompolnas Sebut Ada Kode ‘Pesta’ pada 7 Jasad Remaja di Kali Bekasi
Dia minta jajaran anggota humas berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas, agar mensosialisasikan ke masyarakat soal bahaya tawuran dan narkotika. Dirinya mau agar humas pada tingkat Polres dan Polsek mencegah ajakan tawuran lewat media sosial.
“Kami harapkan personel humas di tingkat Polres dan Polsek agar bersama Bhabinkamtibmas memberikan edukasi, dan mensosialisasikan tentang anti tawuran serta bahaya narkoba kepada masyarakat, khususnya para remaja,” katanya.
Baca Juga :
Heboh! Bayi Baru Tujuh Hari Ditemukan Mahasiswa di Pinggir Jalan Bekasi
Lebih lanjut, eks Kapolres Metro Jakarta Selatan ini minta kepada jajaran Humas Polda Metro Jaya mengasah kemampuan sebagai kesiapan fungsi kehumasan.
“Humas adalah wajah dari Kepolisian, di mana segala tugas-tugas yang diemban dapat diketahui masyarakat melalui fungsi kehumasan. Sehingga, setiap personel kehumasan harus sigap dan terus mengasah kemampuan di tengah tantangan global dan kemajuan teknologi saat ini,” kata dia lagi.
Polri: Jenazah Tujuh Remaja di Kali Bekasi Tanpa Luka atau Patah
Polri belum bisa memastikan penyebab kematian tujuh remaja yang ditemukan di Kali Bekasi.
VIVA.co.id
27 September 2024