Sabtu, 2 Desember 2023 – 05:05 WIB
Jakarta – Mantan Presiden Direktur PT Unilever Indonesia, Ira Noviarti telah menjual sahamnya di perusahaan tersebut. Penjualan ini dilakukan untuk membiayai pendidikan anaknya.
Dilaporkan oleh Viva sebelumnya, Ira Noviarti memutuskan untuk mundur dari jabatannya pada 24 Oktober lalu. Ira memiliki 870.000 lembar saham di Unilever Indonesia dan menjual seluruhnya.
Harga penjualan per saham adalah Rp3.650 per lembar saham. Dengan demikian, dalam transaksi ini Ira meraup sekitar Rp 3,17 miliar dan transaksi tersebut dilakukan pada 2 November lalu. Berikut adalah Profil Ira Noviarti, menurut situs resmi Unilever Indonesia.
– Profil Ira Noviarti
Ira Noviarti adalah warga negara Indonesia, lahir pada 31 Desember 1971. Ira Noviarti diangkat sebagai Presiden Direktur oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 25 November 2020, yang efektif pada 1 Desember 2020.
Ira telah bergabung dengan Unilever Indonesia sejak tahun 1995. Dia telah menjabat beberapa posisi senior selama masa jabatannya di Unilever, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di Asia Tenggara.
Sebelum menjabat sebagai Presiden Direktur, Ira menjabat sebagai Direktur Keuangan & Personal Care PT Unilever Indonesia Tbk (2017-2020), Managing Director untuk Unilever Foods Solutions Asia Tenggara (2015-2017), dan Direktur Es Krim, Media dan Insight Pasar Konsumen di PT Unilever Indonesia Tbk (2010-2015).
Dalam karir pendidikannya, Ira Noviarti terbilang sukses. Ia lulus dari Fakultas Ekonomi, Akuntansi, dan Keuangan pada tahun 1995. Tidak hanya itu, pada tahun 2019, dia lulus dari Harvard Business School – Senior Executive Leadership.
Halaman Selanjutnya
Sumber: Instagram @iranoviarti
